Friday, 18 Dec 2020
Otocoid, Jakarta – Perkembangan mobil ramah lingkungan kian positif di Indonesia. Hal itu dapat ditandai dengan mulai banyak pabrikan otomotif yang menjual kendaraan elektrifikasi disini, salah satunya adalah Toyota. Pabrikan ini diketahui pertama kali memasarkan kendaraan ramah lingkungan pada 2009 melalui Prius hybrid.
Satu decade terlewati, Toyota kini menjadi produsen mobil yang mempunyai paling banyak lini produk bertenaga listrik di Indonesia. Mulai dari Toyota Corolla Cross Hybrid, Toyota C-HR Hybrid, Toyota Corolla Altis Hybrid, Toyota Camry Hybrid hingga Toyota Alphard Hybrid. Bahkan brand premiumnya, Lexus, sudah memperkenalkan mobil listrik murni pertamanya di Indonesia, UX 300e.
Sebagai penguasa pasar otomotif nasional, Toyota berniat untuk memproduksi mobil elektrifikasi mulai tahun 2022. Hal ini disampaikan langsung oleh Bob Azam,Direktur administrasi, korporasi dan hubungan eksternal TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) dalam acara media gathering dengan jurnalis otomotif (16/12).
Meski masih enggan mengungkapkan mobil ramah lingkungan apa saja nanti yang akan dibuat oleh Toyota, namun pihak pabrikan menyatakan jika kendaraan ramah lingkungan yang akan dihadirkan nanti bukan lah mobil hybrid saja melainkan juga mobil listrik penuh.
“Ada dua pilihan, bisa kita membuat mobil elektrifikasi yang baru sama sekali atau menghybridkan model yang sudah ada. Namun sepertinya lebih baik mengimplementasikan teknologi elektrifikasi pada mobil-mobil yang sudah bisa diterima di pasar domestik maupun ekspor,” kata Bob.
Bob juga mengatakan kalau nanti Toyota tak hanya memproduksi mobil listrik untuk memenuhi pasar domestik saja, namun juga untuk pasar ekspor.
“Ekspor juga harus diperhatikan supaya trade balance positif dan bisa mempengaruhi stabilitas nilai tukar mata uang Rupiah. Produksi kendaraan elektrifikasi juga diharapkan dapat mendukung pertambangan. Karena baterai mobil listrik butuh bahan baku Nikel. Kalau kita sudah bisa menjadikan mobil listrik sebagai komoditas ekspor andalan, tentunya ini akan baik bagi citra Indonesia di mata dunia karena sudah bisa menjadi basis produksi produk berteknologi tinggi,” tutup Bob.
Dengan pernyataan resmi dari Toyota diatas, artinya tak lama lagi kendaraan ramah lingkungan dari Toyota akan dijual jauh lebih terjangkau dibanding dengan kondisi sekarang dimana produk hybrid dan listrik penuhnya merupakan model impor.
Ingin tahu lebih banyak mengenai perkembangan kendaraan ramah lingkungan Toyota di Indonesia? Simak terus informasinya hanya di oto.co.id ya