Friday, 05 May 2017
OTOCOID, Jakarta - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) bekerja sama dengan PT Nusantara Berlian Motor meresmikan dealer khusus kendaraan penumpang Mitsubishi dengan fasilitas 3S (sales, service, sparepart) di Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Pembukaan dealer Mitsubishi Margonda Depok ini diresmikan Kyoya Kondo, Presiden Direktur PT MMKSI dan Joe Surya, Presiden Direktur PT Nusantara.
Dealer PT Nusantara Berlian Motor – Margonda Depok dibangun dilokasi strategis dengan akses jalan utama yang mudah dijangkau oleh konsumen kendaraan penumpang Mitsubishi di kota Depok dan sekitarnya. Showroom lini kendaraan penumpang Mitsubishi yang lengkap, mulai dari Pajero Sport, Outlander Sport, Delica, Mirage dan Triton.
“Dealer Mitsubishi Nusantara Berlian Motor Margonda Depok adalah jaringan penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi ke-86 yang diresmikan di Indonesia. Dengan peresmian dealer ini kami berharap jumlah jaringan pemasaran Mitsubishi akan tersebar lebih merata dan layanan dengan kualitas prima akan semakin mudah dijangkau oleh pelanggan,” ujar Kondo.
PT Nusantara Berlian Motor – Margonda Depok merupakan dealer Mitsubishi ke-4 atas kerjasama MMKSI dan Nusantara Group. Memiliki luas area 2.011m2 dan luas total bangunan dua lantai 1551m2 , dealer ini berlokasi di Jl. Margonda Raya No.242 Depok, dengan waktu operasional hari Senin – Jumat pukul 08.30 – 19.30 WIB, Sabtu dan Minggu pukul 08.30 – 16.00 WIB.
Dealer ini juga dilengkapi 7 stall untuk fasilitas servis umum dan 2 stall Mitsubishi Quick Pit (MQP), yaitu pelayanan service ringan dengan waktu kurang dari 60 menit khusus kendaraan penumpang, yang meliputi pemeriksaan secara general seperti pembersihan air filter, penggantian oli kendaraan, dll. Dealer ini memiliki kapasitas servis hingga 20 - 30 kendaraan per hari.
Selain layanan service booking, juga tersedia layanan HSK (Home Service Kit) bagi konsumen dalam kondisi mendesak yang membutuhkan service di lokasi tertentu. Dealer ini pun siap memenuhi kebutuhan konsumen akan ketersediaan suku cadang.