Tuesday, 22 Jan 2019
Otocoid, Jakarta - Daihatsu menutup tahun 2018 dengan raihan peringkat dua dalam penjualan ritel otomotif nasional. Dengan prestasi ini, Daihatsu selain berhasil mempertahankan peringkat dua penjualan ritel selama 10 tahun berturut-turut sekaligus juga cetak angka penjualan terbaik sepanjang sejarah.
Hal itu dibuktikan oleh retail sales Daihatsu yang mencapai 200.178 unit atau naik 8,1%, dan wholesales sebesa r202.738 unit atau naik 8,8% dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Di pasar otomotif nasional, penjualan retail sales Daihatsu meraih pangsa pasar (market share) 17,3% dari volume retail nasional 1.070.156 unit. Sementara wholesales Daihatsu meraih pangsa pasar 17,3%d ari volume wholesales nasional 1.079.886 unit.
Penjualan retail sales Daihatsu didominasi Sigra dengan 50.682 unit,berkontribusi sebesar 25% . Diikuti oleh Gran Max (PU) 42.250 unit (21%), Xenia 30.418 unit (15%), dan Terios mencapai 29.655 unit (15%). Ayla berkontribusi 25.361 unit (13%) dan Gran Max (MB) 16.185 unit (8%). Sedangkan line-up Daihatsu lainnya, meliputi Luxio, Sirio n& Hi-Max, mencapai 5.627unit (3%).
Tak jauh berbeda, perolehan wholesales Daihatsu juga dipimpin oleh Sigra sebanyak 50.907 unit (25%), diikuti Gran Max (PU) sebesar 42.389unit (21%), Terios31.453 unit (16%), dan Xenia 29.521 unit (15%). Kemudian, ada Ayla sebesar26.952 unit (13%), dan Gran Max (MB) 16.189 unit (8%). Untuk model lainnya, yakni Luxio, Sirion,dan Hi-Max berkontribusi 5.327 unit (3%).
“Kami mengucapkan terimakasih atas kepercayaan masyarakat Indonesia, sehingga Daihatsu kembali meraih posisi nomor 2 di tahun 2018. Dengan pencapaian ini, Daihatsu mampu mempertahankan posisi nomor 2 di pasar otomotif di Indonesia selama 10 tahun terakhir secara berturut-turut, dan catat penjualan tertinggi sepanjang sejarah Daihatsu di Indonesia,”ujarTetsuo Miura, President Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM). (Auditya/Otocoid)